Assalamualaykum,
Gak berasa
anak Mamiyu yang nomer satu tahun depan sudah mau SD. Banyak persiapannya,
terutama mental! Hmm.. gimana ya, sering banget dapet cerita dari Tante yang
notabenne Guru di sebuah SD di Jakarta Timur. Deg Deg Syeeerrr juga jadinya
kan. Mau gak mau ya Mamiyu jadi ikutan belajar juga. Tapi yah, setelah hampir
dua tahun Teteh Nadaa di TK, Mamiyu lihat dia tuh lumayan naik turun kemauan
belajarnya (kalau dirumah) ngikutin Mood dia aja kayak gimana. Tapi kalau
menurut Guru nya disekolah sih, Teteh Nadaa lumayan rajin. Disaat
temen-temennya rusuh dikelas, Teteh Nadaa lebih memilih menyelesaikan terlebih
dahulu tugasnya, kalau udah selesai baru dia ikutan gabung. Yahh, walau hasil
kerjaannya juga gak rapih-rapih banget sih. Kadang Teteh lebih suka pelajaran
berhitung ketimbang membaca. Adakala nya dia juga suka menggambar ketimbang
menulis. Udah gitu, kalau pas ada kelas menari, nah paling happy deh dia.
Jadi
penasaran, gimana ya cara mengenali bakat Teteh Nadaa? Sebagai Ibunya, Mamiyu
harus tau kan apa bakatnya. Sekolahnya sesuai gak dengan bakatnya, dan
sebagainya. Mamiyu dan Papino udah pernah nih ngebahas dari awal nikah. Kami
sebagai Orang tua gak boleh memaksa kehendak tanpa diskusi terlebih dahulu ke
anak, terutama soal pendidikan. YES! Tentunya masalah pendidikan ini merupakan
hal yang paling utama yang kami bahas jauh dari sebelum anak-anak lahir.
Dari awal
Teteh Nadaa sekolah, Mamiyu berusaha untuk menahan diri agar tidak menyamakan
atau membandingkan kemampuan Teteh Nadaa dengan teman-temannya. Jangankan
dengan anak orang ya, wong sama anak sendiri aja kemampuan mereka berbeda kok
tiap anak bagaimana. Tapi yang pasti mau kasih yang TERBAIK untuk ke empat
Mamiyu. Teteh Nadaa, Abang Zack, Cece Nadine & Adik Zee.
Beberapa
waktu lalu Teteh Nadaa sempat ikut Test IQ di sekolahnya. Jujur aja, Mamiyu
kurang paham sama hasilnya. Waktu itu Papino yang datang kesekolah untuk ambil
hasil test nya dan diskusi dengan Psikolognya. Cuma pas Mamiyu lihat hasilnya,
ya gak ngerti juga sih apa ya maksudnya. Mana Papino pas ditanya juga ribet
jelasinnya. Cuma bilang, “Ya Mami liat sendiri aja tuh dikertas, gimana
hasilnya” Hahaha.. KZL!
Sempet pasang
status di WA tentang kebingungan Mamiyu dalam membaca hasil test IQ Teteh
Nadaa, lalu ada teman yang membalas dan mengobrol panjang-lebar lah kami
disitu. Mamiyu disarankan untuk mengikuti AJT CogTest untuk mengenali dan
mengembangkan potensi Teteh Nadaa. Wah, apa lagiii itu kan? Yang tadi aja udah
bikin bingung, eh nambah lagi satu. Tapi ya jadi penasaran juga sih, karena
diceritakan pengalamannya dia ke anak-anaknya yang udah pernah ikut AJT CogTest
ini.
AJT CogTest
Adalah solusi
dan pelayanan dari PT Melintas Cakrawala Indonesia untuk mengetahui potensi
kecerdasan anak secara pasti dan mudah dipahami melalui inovasi tes kecerdasan
terbaru AJT CogTest, yaitu tes kognitif yang sudah dinormalkan untuk anak
Indonesia atau terstandardisasi sesuai dengan karakteristik bahasa serta budaya
Indonesia.
Hasil tes
yang diberikan AJT CogTest bukan hanya satu skor test IQ berapa persen yang
mencakup keseluruhan kemampuan kognitif, sikap anak, metode belajar anak, dan
sebagainya. AJT CogTest ini akan menunjukkan bidang-bidang kognitif yang
menjadi kekuatan atau kelemahan seorang individu. Hasil AJT CogTest akan membantu
orang tua dan guru dalam memahami kemampuan berpikir anak dalam belajar
disekolah. Jadi kita sebagai Orang tua akan lebih mudah mengarahkan serta
mengembangkan potensi anak setelah mengetahui profil kognitif anak agar dapat
membantu dan memahami, bagaimana anak dapat belajar dengan maksimal.
Usia 5-18
tahun merupakan masa penting dimana Orang tua dan Guru harus mengetahui profil
kognitif untuk membantu memotivasi anak dengan tepat dan efektif. Untuk itu AJT
CogTest mengukur 8 bidang kemampuan kognitif anak diusia 5-18 tahun tersebut.
Kekuatan, kelemahan, kemampuan berpikir anak dalam belajar akan teridentifikasi
lengkap dan jelas. Pas banget ya buat Teteh Nadaa. Saat ini umur dia kan udah 5
tahun 3 bulan.
AJT CogTest
ini merupakan tes kognitif pertama yang dikembangkan berdasarkan norma
Indonesia dengan proses pengembangan yang sistematis, yang melibatkan lebih
dari 250 Psikolog Indonesia dan hampir 5000 anak Indonesia yang sudah melakukan
AJT CogTest.
Jenis paket
AJT CogTest yang tersedia yaitu :
· * AJT
CogTest Full Scale ( Rp 760.000 ,- )
Mengidentifikasi
8 kemampuan kognitif lengkap yang menampilkan profil lengkap, sesuai dengan
kebutuhan belajar anak.
· * AJT
CogTest Comprehensive (Rp 1.200.000 ,- )
Untuk
kebutuhan anak yang memerlukan data yang lebih details untuk dianalisis. Yang
seperti ini biasanya Psikolog akan merekomendasikan tambahan tes yang lainnya.
AJT CogTest
dilakukan oleh Psikolog yang sudah mengikuti pelatihan dan disertifikasi oleh
PT MCI. Hasilnya akan dikirimkan berupa softcopy melalui Email. Kurang lebih
7-14 hari kerja setelah tes dilakukan. Untuk info lebih lanjut bisa lihat di
web nya : atau bisa cek Instagramnya di
: @melintascakrawalaid dan bisa juga melalui aplikasi WhatsApp di nomor
087883258354
Memang ya kalau lihat AJT CogTet yang dibuat untuk memahami dan memberi solusi cara belajar anak Indonesia jadinya kepingin nyoba juga ya
BalasHapusTes dilakukan oleh psikolog yang sudah bersertifikasi, jadi ga perlu ragu ya mba, cobain yuk insya allah kalao ada rejeki.
BalasHapusPenting orang tua untuk mengetahui gaya belajar anak ya Mak. Karena setiap anak itu berbeda dan unik.
BalasHapus