Sabtu, 18 Desember 2021

Talkshow APLI 2021 Hari Kedua - Kebijakan Produk DS/MLM yang Sesuai Dengan Peraturan Pemerintah

Yaiy! Welcome back to My Blog..

Kali ini Mamiyu mau update artikel lanjutan tentang Talkshow APLI 2021 hari Kedua. Tentunya dengan tema yang berbeda. Tema talkshow kali ini yaitu, "Kebijakan Produk Penjualan Langsung Terhadap Penerapan Peraturan Pemerintah No.29 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Bidang Perdagangan".

Masih di lokasi yang sama, di gedung City Plaza - Gatot Subroto (Jakarta), tepat jam 10 pagi, Talkshow dimulai. Dengan beberapa narasumber yang langsung datang ke lokasi dan ada juga yang hadir secara virtual melalui zoom. Yaitu :

✅Ketua Umum APLI - Kanny V. Soemantoro 

✅ GM Herbalife & Wakil Ketua APLI - Andam Dewi 

✅ Wakil Ketua APLI - Tjia Afianto

✅ Sekjen APLI - Ina Rachman 

✅ Ketua Bidang Industri Bisnis dan Ekonomi Syariah DSN MUI - Dr. Bukhori Muslim 


Baca Juga : Talkshow APLI Day 1 - Waspada investasi robot trading ilegal 


Pentingkah Halal Produk dan Sertifikasi Syariah dalam Direct Selling di Indonesia?


Walau Indonesia bukan Negara Islam, namun sebagian besar penduduknya beragama Islam. Manfaat menggunakan produk halal yaitu spiritual benefit. Hal tersebut membuat Umat Muslim menjadi lebih tenang, karena label halal memastikan kita tidak terpapar hal-hal najis. Jadi kita juga bisa lebih tenang menggunakan produk tersebut. Bahkan ada beberapa teman Mamiyu yang non-muslim lebih memilih menggunakan beberapa produk yang halal, karena lebih aman penggunaannya.

Bahkan di beberapa sektor industri halal pun akan terus dikembangkan, salah satunya adalah :

🌸 Halal food 

🌸 Halal finance 

🌸 Fashion 

🌸 Muslim friendly tourism 

🌸 Media & recreation 

🌸 Art & culture 

🌸 Education 

🌸 Cosmetics 

🌸 Pharmaceutical 

🌸 Halal Mall 

🌸 Medical Care 

🌸 Halal SPA 

🌸 Halal hospital 

🌸 Halal restaurant

Di beberapa kota sudah ada yang menerapkan seperti itu, sangat mungkin terjadi sih ya mengingat sebagian besar warga memang muslim. Ya contohnya di Aceh tuh, di beberapa wilayah sudah mulai menerapkannya. Tapi menurut Mamiyu gak semua daerah cocok dijadikan serba halal seperti itu sih. Kan ada ya beberapa daerah yang justru mayoritasnya non-muslim. Seperti Bali, misalnya. 

Nah, sekarang kita bahas tentang Sertifikasi Syariahnya ya. Menurut Kyai Bukhori, ada 4 strategi utama percepatan pertumbuhan ekonomi syariah, yaitu :

🌟 Penguatan halal value chain

🌟 Penguatan sektor keuangan syariah

🌟 Penguatan di bidang ekonomi digital

🌟 Penguatan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)

Apa itu MLM? 

Menurut Wikipedia, Multi Level Marketing (MLM) yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah Pemasaran berjenjang. Yang merupakan strategi pemasaran, dimana tenaga penjual tidak hanya mendapatkan kompensasi atas penjualan yang mereka hasilkan, tetapi juga atas hasil penjualan sales lain yang mereka rekrut. Tenaga penjual yang direkrut dikenal dengan anggota "downline".

Apa itu Direct Selling?

Direct selling merupakan suatu metode penjualan jasa maupun barang oleh jaringan pemasaran dalam lingkup mitra usaha yang dilakukan secara langsung atau bertatap muka dengan konsumen. Tujuan dari sistem penjualan langsung adalah untuk menumbuhkan inisiatif dari konsumen agar tertarik membeli barang tersebut.



Perbedaan Direct Selling dengan MLM

Kyai Bukhori mengatakan, "Didunia ini belum ada satupun yang memiliki standar MLM Syariah, in shaa Allah hanya ada di Indonesia. Standar-standar itu bikin sedemikian rupa untuk memastikan bahwa bisnisnya itu tidak ada kebohongan, tidak ada yang terdzolimi, tidak memeras orang, tidak ada yang haram, tidak mengandung riba, dan itu dengan standar sedemikian ketatnya yang sudah dibuat oleh Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia".

Skema Piramida (MLM)

Sudah banyak negara yang melarang dan menindak perusahaan dengan sistem ini, bahkan ada yang pengusahanya ditangkap pihak yang berwajib.

✨ Hanya menguntungkan bagi orang-orang yang pertama atau lebih dulu bergabung sebagai anggota. Yang mengalami kerugian biasanya yang mendaftar belakangan.

✨ Keuntungan atau keberhasilan anggota ditentukan dari seberapa banyak yang bersangkutan merekrut orang lain yang menyetor sejumlah uang sampai terbentuk satu format Piramida

✨ Setiap orang boleh menjadi anggota berkali-kali dalam satu waktu tertentu, menjadi anggota disebut dengan : "membeli KAVLING". Jadi, satu orang boleh membeli beberapa kavling.

✨ Biaya pendaftaran anggota sangat tinggi, biasanya disertai dengan produk yang belum termasuk dan harganya menjadi sangat mahal (tidak sesuai dengan produk sejenis yang ada di pasaran). Jika seorang anggota lebih banyak merekrut orang lain, maka barulah yang bersangkutan mendapat keuntungan, dengan kata lain keuntungan didapat dengan merekrut lebih banyak anggota, bukan dengan penjualan yang lebih banyak.

✨ Keuntungan yang didapat anggota dihitung berdasarkan sistem rekruiting, sampai terbentuk format tertentu.

✨ Jumlah anggota yang direkrut dibatasi. Jika ingin merekrut lebih banyak anggota lagi, yang bersangkutan harus menjadi anggota (membeli kavling) lagi.

✨ Setiap anggota dianjurkan untuk menjadi anggota berkali-kali, dimana setiap kali menjadi anggota harus membeli produk (kembali) dengan harga yang tidak masuk akal. Hal ini menyebabkan banyak sekali anggota yang menimbun barang dan ujungnya malah tidak terpakai.

✨ Tidak ada program pembinaan apapun juga, karena yang diperlukan ya hanya rekruting saja.

✨ Tidak ada pelatihan produk, karena komoditasnya hanyalah sebatas rekrut keanggotaan. Produk dalam sistem ini hanyalah sebuah kedok belaka.

✨ Para up line hanya mementingkan rekruting orang baru saja. Apalah downline berhasil atau tidak, bukanlah merupakan perhatian dari upline.

✨ Bukan merupakan suatu peluan usaha, karena yang dilakukan lebih menyerupai untung-untungan. Dimana yang perlu dilakukan hanyalah membeli kavling. Selanjutnya? Tinggal tunggu saja.

Direct Selling 

✨ Sudah dimasyarakatkan dan bahkan diterima hampir di seluruh dunia.

✨ Berhasil meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan para anggotanya dari level atas sampai dengan level terbawah.

✨ Keuntungan/keberhasilan Mitra Usaha ditentukan dari hasil kerja dalam bentuk penjualan/pembelian produk/jasa yang bernilai dan berguna untuk konsumen.

✨ Setiap orang hanya berhak menjadi Mitra Usaha sebanyak SATU KALI saja.

✨ Biaya pendaftaran menjadi anggota tidak terlalu mahal, masuk akal dan imbalannya adalah Starter Kit yang senilai. Biaya pendaftaran tidak dimaksudkan untuk memaksakan pembelian produk dan bukan untuk mencari untung dari biaya pendaftaran.

✨ Keuntungan yang didapat Mitra Usaha dihitung berdasarkan hasil penjualan dari setiap anggota jaringannya.

✨ Jumlah orang yang direkrut anggota tidak dibatasi, tetapi dianjurkan sesuai dengan kapasitas dan kemampuan masing-masing.

✨ Setiap Mitra Usaha sangat tidak dianjurkan, bahkan dilarang menumpuk barang (Inventory Loading) karena di dalam penjualan langsung yang terpenting adalah produk yang dibeli bisa dipakai dan dirasakan khasiat/kegunaannya oleh konsumen.

✨ Program pembinaan Mitra Usaha sangat diperlukan agar didapat anggota yang berkualitas tinggi.

✨ Program pembinaan Mitra Usaha sangat diperlukan agar didapat anggota yang berkualitas tinggi.

✨ Pelatihan produk menjadi hal yang sangat penting, karena produk harus dijual sampai ke tangan konsumen.

✨ Setiap up line sangat berkepentingan dengan meningkatnya kualitas dari para downlinenya, kesuksesan seorang Mitra Usaha dapat terjadi jika downlinenya sukses. Singkatnya, keberhasilan upline ikut ditentukan dari keberhasilan downline.

✨ Merupakan salah satu peluang berusaha yang baik, dimana setiap Mitra Usaha harus terus melakukan pembinaannya untuk jaringannya. Tidak bisa hanya menunggu begitu saja.

Jadi, dari sini sudah sangat jelas ya teman-teman dari perbedaan keduanya bagaimana. Menurut Mamiyu pribadi sih, lebih cuan yang Direct Selling. Dan yang pasti modelan direct selling ini lebih minim masuk ke perusahaan yang ilegal. Tentunya bakalan lebih aman kan yaa.

Kurang lebih seperti itu ya diskusi yang Mamiyu ikuti di studio. Ohya, Talkshow APLI 2021 ini juga disiarkan live streaming di youtube nya APLI.



Kira-kira kalian pernah punya pengalaman ikut MLM, kah? Atau yhaaa~ dapet tawaran ikutan MLM gitu? Lebih teliti lagi ya, pokoknya kalau sekiranya menggunakan skema piramida, mending skip aja deh. Share yaa di kolom komentar. Terima Kasih




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon maaf, komentarnya dimoderasi dulu yaa.. ^_^
Buat teman-teman yang menulis komentar dengan disertakan link hidup atau berbau pornografi dan situs judi online, langsung Mamiyu hempaskan loh ya! Bhayy~
Terima kasih