#MomenBondingBersama Zwitsal Yang Bisa Dilakukan Bersama Si Kecil

 "Adik Zee, mau Mami bacakan buku cerita tentang Nabi & Rosul?" Bak gayung bersambut, Adik Zee langsung nyamperin Mamiyu sambil bilang, "Mauuuuuu" 🤗

 

Adik Zee ini anak ke-empat dan in shaa Allah jadi anak bontot nya Mamiyu & Papino. Bisa dibilang setiap hari selalu jadi bodyguard nya Mamiyu. Kemanaaaa aja Mamiyu beraktivitas, disitulah Adik Zee berada. Gak bisa jauh Adik Zee dari Mamiyu. Bahkan tidur aja masih sama Mamiyu & Papino. Padahal ketiga kakak²nya udah bisa tidur sendiri tanpa Orangtua, yah walau kadang masih sih sesekali mereka minta ditemani sebelum tidur, setelah tidur baru deh Mamiyu pindah ke kamar sebelah, dan gak lama adik Zee ikutan nyusul hahaha..

Dalam rangka memperingati 50 tahun kehadirannya di Indonesia sekaligus merayakan Hari Ibu (kamis, 22 Desember 2022) Zwitsal meluncurkan kampanye #MomenBondingBermakna untuk mendampingi para orang tua menciptakan momen-momen kebersamaan yang bermakna bersama anak, yang akan berdampak pada pertumbuhan emosionalnya di masa depan. Nahh, Mamiyu ikut hadir nih tapi secara virtual ya, lewat aplikasi Zoom gitu. Kampanye ini diawali dengan gelaran Festival Zwitsal #MomenBondingBermakna yang menghadirkan ragam inspirasi dan aktivitas agar orang tua memahami manfaat serta cara menciptakan momen bonding dengan Si Kecil. Oh ya, di acara peluncuran ini, melibatkan 1000 orang Ibu yang turut hadir secara langsung maupun via daring melalui serangkaian aktivitas yang menginspirasi. 

Beberapa narasumber yang hadir di acara peluncuran kampanyr #MomenBondingBermakna, yaitu :

🌟 Samanta Elsener, M.Psi, psikolog anak dan keluarga

🌟 Mahnessa Siregar (Nessa), Head of Deodorant and Baby Care Unilever Indonesia,

🌟 Nikita Willy, Brand Ambassador Zwitsal

Mbak Nessa mengatakan : “Selama 50 tahun, Zwitsal dengan kelembutan dan keharumannya yang ikonik telah menemani keceriaan perjalanan ibu bersama Si Kecil melalui rangkaian produk berkualitas. Tidak hanya itu, Zwitsal juga ingin terus mendampingi orang tua, khususnya new parents, dalam menghadapi tantangan demi tantangan yang mereka hadapi dalam menjalankan peran baru mereka, terlebih di era modern seperti sekarang yang semakin tak terpisahkan dari social media.”

Tapi iya juga sih ya. Bisa dibilang Mamiyu ini bener-bener cari ilmu tentang parenting ya dari social media/google. Apa lagi waktu zaman anak pertama dulu. Gak ada Ibu kandung dan Ibu Mertua yang membantu mendampingi/kasih saran dsb ya semua dilakukan sendiri sama Mamiyu dan Paling juga ikut bantu. Tapi ya walau anak sudah 4 tetap aja sih Mamiyu cari tau lebih lagi perkembangan seputar parenting dll, ya kan biar upgrade gitu lohhhh.. Tapi tetap aja Mamiyu ngerasa ada aja yang kurang. Ternyata bener aja dong, menurut studi Cornell University, para ibu merasa lebih stres menjalani peran sebagai orang tua dibanding ayah, salah satunya karena selalu ingin menyesuaikan image mereka dengan konsep “ibu yang baik”. Bahkan, studi lain dari BabyCenter menunjukkan bahwa 80% ibu millennials merasakan tekanan dari sekitar mereka untuk menjadi ibu yang sempurna. 

Mbak Samanta menjelaskan, “Keinginan untuk menjadi sosok yang sempurna dapat menimbulkan beragam dampak negatif seperti mudah cemas, rentan terhadap stres bahkan depresi, selalu merasa ’kurang‘ dalam menjalankan peran sebagai ibu, hingga terjebak dalam mompetition atau mom shaming, yang ternyata dialami oleh 88% ibu millennials dan Gen-Z di Indonesia. Menyikapi hal ini, penting bagi orang tua untuk melepaskan diri dari tekanan lingkungan sekitar dan meyakini bahwa sebetulnya, hal terpenting dari perjalanan sebagai orang tua adalah membangun ikatan emosional yang erat dengan anak mereka, yang dapat diciptakan melalui momen-momen bonding yang bermakna.” Dulu, (jujur aja) iya. Mamiyu sempat mengalami hal seperti ini. Ditambah Teteh Nadaa waktu bayi tuh rewel banget. Maunya digendong terus. Digeletakin sebentar aja di kasur langsung nangis. Aduhh, stress rasanya! Belum lagi omongan kanan-kiri yang bikin risih. Mungkin niat mereka baik ya. Ingin bantu Mamiyu dengan kasih berbagai macam masukan. Tapi entah kenapa saat itu rasanya malah bukan menemukan solusi, yang ada malah makin mumet kalau didengerin semua. 😭

Menyikapi hal ini, penting bagi orang tua untuk melepaskan diri dari tekanan lingkungan sekitar dan meyakini bahwa sebetulnya, hal terpenting dari perjalanan sebagai orang tua adalah membangun ikatan emosional yang erat dengan anak mereka, yang dapat diciptakan melalui momen-momen bonding yang bermakna. Apalagi, ada begitu banyak manfaat dari momen bonding bagi pertumbuhan emosional Si Kecil, seperti :

✅Membuat anak selalu merasa aman dan tenang,

✅ Lebih percaya diri mengeksplorasi berbagai hal baru,

✅ Membentuk rasa percaya pada orang lain, memiliki self-awareness yang baik, merasa dirinya berharga, hingga mampu berempati pada orang lain.

Beberapa waktu lalu, Nikita Willy sering banget muncul di FYP Tiktok Mamiyu. Kok kayaknya seru ya model parenting Nikita dan Suami. Ditambah Baby Issa juga gemesin gitu. Disini Mamiyu baru tau juga ternyata Nikita Willy jadi Brand Ambassador Zwitsal. Nikita Willy mengatakan, "Aku sangat mengerti tekanan yang sering ditemui oleh new parents sepertiku dan suami. Di saat kita sendiri masih banyak belajar menjadi orang tua, terkadang komentar dari lingkungan sekitar ataupun media sosial membuat kita merasa cemas sampai gemas sendiri, ya! Tapi aku selalu percaya bahwa aku dan suamilah yang paling tau apa yang terbaik untuk Issa, dan yang paling penting adalah bagaimana kami bertiga selalu punya waktu untuk membangun attachment secara fisik ataupun emosional. Misalnya saat memandikan Issa, momen ini jadi kesempatan buatku dan suami untuk menyentuh Issa dengan lembut dan berkomunikasi sambil bercanda. Melalui momen-momen seperti ini, aku harap Issa percaya bahwa aku dan suami selalu bisa jadi orang-orang pertama yang dapat ia andalkan hingga nanti.”

Apa itu Momen Bonding? 

Kelekatan atau bonding adalah ikatan emosional yang terjalin dengan baik. Bonding orangtua dan anak sangatlah penting agar anak merasa dirinya aman, nyaman, mendapat dukungan dan merasa diakui. Momen bonding terjadi dengan dimulainya interaksi emosi sensorik fisik antara orang tua dan bayi segera sesudah lahir, sedangkan attachment adalah ikatan yang terjalin di antara individu yang meliputi pencurahan perhatian, yaitu hubungan emosi dan fisik yang akrab.

Manfaat Bonding Dengan Anak

🌸 Dapat meningkatkan imun tubuh anak.

Kondisi mental seperti stres dapat memengaruhi kesehatan. Sebagian besar anak mengalami perasaan aman (secure) terhadap orangtuanya. Sementara ada sebagian kecil yang mengembangkan perasaan tidak aman (insecure). Anak yang secure cenderung berkembang lebih sehat mental dibandingkan anak insecure. Anak yang merasa aman akan tumbuh dengan perasaan bahagia dan mudah menghindari stres. Dengan begitu kondisi imun tubuh anak yang bahagia karena memiliki bonding yang baik dengan orangtuanya akan lebih bagus dibanding dengan anak yang tidak memiliki bonding.

🌸 Anak lebih pandai mengatasi masalah.

Anak yang secure karena memiliki bonding dengan orangtuanya terbukti memiliki keterampilan fungsi eksekutif yang lebih baik.

🌸 Menurunkan risiko obesitas pada anak. 

Manfaat bonding orangtua dan anak bisa menurunkan angka obesitas dengan catatan orangtua mengajak anak untuk bergerak aktif. Baik dengan melakukan olahraga bersama anak atau mengadakan permainan di halaman rumah.

🌸 Lebih mengenali satu sama lain.

Bonding bisa membuat setiap anggota keluarga menjadi lebih saling mengenal. Tidak menutup kemungkinan anak akan menceritakan isi hatinya, bahkan mengatakan sesuatu yang belum pernah ia sampaikan sebelumnya.

🌸 Lebih mudah mengajarkan ketertiban dan disiplin. 

Jika bonding dengan orangtua sudah baik, maka akan menguntungkan orangtua. Orangtua akan lebih mudah untuk mengajarkan ketertiban dan disiplin kepada anak.

🌸 Mengajarkan anak saling menghormati meski ada perbedaan. 

Dengan kedekatan yang erat antara anak dan orangtua, mereka tidak sungkan menceritakan hal aneh yang mereka temukan. Orangtua akan lebih mudah bagi orangtua mengajarkan untuk saling menghormati perbedaan pada anak.

Mereka juga semakin mengerti, bahwa tidak ada masalah jika ada perbedaan agama, warna kulit, bahasa, budaya, atau pandangan, selama orang tersebut berperilaku baik dan bisa bersosialisasi dengan lingkungan yang positif.

🌸 Anak memiliki kepercaya dirian yang baik. 

Sering komunikasi dan mengadakan permainan dengan anak berarti memberikan peluang untuk mereka menjawab dan berekspresi. Hal ini sangat baik untuk kepercaya dirian anak.

Mereka merasa bebas mengeluarkan pendapat, lalu apa yang dikatakannya didengar oleh orangtuanya. Hal ini membuat anak merasa mudah untuk berkonsultasi dengan orangtuanya dan mendapat masukan yang tepat. Sehingga anak bisa lebih percaya diri untuk mengambil keputusan termasuk mencoba hal baru yang terkait dengan menguji bakatnya.

🌸 Melatih kecerdasan berbahasa dan emosinya. 

Karena anak memilki kedekatan yang baik dengan orangtuanya, mereka tidak mau menyakiti perasaan orangtuanya sehingga mereka akan berhati-hati menjaga ucapannya. Demi menjaga perasaan orangtua yang anak cintai, maka ia akan melatih kecerdasan berbahasa dan emosi dengan sendirinya.

Bersama Zwitsal Yuk, Kita Ciptakan #MomenBondingBermakna Bersama Si Kecil Dari Beberapa Hal Sederhana Yang Dilakukan Bersama

Zwitsal memahami bahwa salah satu bentuk momen bonding paling efektif adalah melalui skin to skin contact yang dapat memberikan rasa aman dan nyaman. Hal ini sejalan dengan brand purpose Zwitsal : menjadikan momen perawatan bayi sehari-hari menjadi momen bonding yang bermakna melalui skin to skin contact antara orang tua dan anak. Oleh karena itu, Zwitsal menghadirkan formula baru :

💓 Zwitsal Baby Bath Hair & Body. 

Mengandung 4x Prebiotic Moisturizer yang melembapkan kulit bayi sehingga tetap lembut dan sehat. Dilengkapi keharuman lembut khas Zwitsal, inovasi ini membuat momen mandi menjadi momen bonding yang bermakna.

💓 Zwitsal Minyak Telon PLUS. 

yang memberikan kehangatan dan kelembutan pada Si Kecil di setiap usapan dan pijatan, untuk menemani momen bonding bermakna dengan Si Kecil sebelum ia tidur.

Sebenarnya #MomenBondingBermakna ini bisa dimulai dari hal yang sederhana seperti :

✅ Makan bersama, 

✅ Melakukan pekerjaan rumah bersama, 

✅ Bermain bersama,

✅ Memandikan dan memijat anak.

Ternyata Bonding itu memiliki banyak banget manfaatnya ya Moms. Kira-kira apa #MomenBondingBermakna Moms bersama si Kecil? Share ya di kolom komentar.