Waspada Batuk Berdahak di Musim Pancaroba

Akhir tahun 2018 kemarin, kami sekeluarga diberi nikmat sakit dari Allah. Niat ingin berlibur karena Papino dapet libur hampir 2 mingguan, ternyata GAGAL TOTAL! Awalnya Mamiyu emang yang sakit duluan. Batuk kering. duh sakitnya sampai ke perut. Udah feel gak enak aja nih kan, kalau nular ke anak-anak pasti bakalan rempong. Ternyata bener, gak pake lama, besokannya langsung nular ke Teteh Nadaa lalu ke Abang Zack dan terakhir ke Cece Nadine. Mereka langsung pada batuk disertai demam. Bikin makin stress Teteh Nadaa jadi susaaaah makan! minim susu pun gak mau, tiduran aja sepanjang hari, udah lemes banget badannya. Udah lah sakit, sambil ngurus tiga anak, behh.. mantap banget kan? 😅 Papino sih yang paling extra sabar.. Karena saat itu cuma dia aja yang sehat dan bugar. Eh, gak taunya setelah masuk kerja satu hari, besokannya dia langsung tepar. Meriang dan batuk! komplit sudah, kita berlima sakit barengan.

Jumat, 25 Januari 2019 diacara Bisolvon Gathering #WeForYou dengan Fimela.com di Eighty nine eatery & spirits, Kemang - Jakarta. Dengan tema “Jangan Batuk Berdahak Jauhkan Yang Dekat” dengan Narasumber Ayu Kinanti (Editor in Chief Fimela.com), Adisti Nirmala (Head od Marketing Sanofi Consumer Healthcare) yang juga mengenalkan misi Sanofi untuk mengedukasi masyarakat Indonesia untuk lebih baik kualitas hidup dan kesehatannya, juga mengenalkan produk lainnya dari Sanofi seperti Dulcolax, Pharmathon, Lactacid, dan BIsolvon. Dan juga hadir Dr Riana (Sanofi Medical Expert), Amalia Sarah (Mom influencer) yang banyak berbagi tips dalam menangani batuk buah hatinya.

Menurut data Nielsen, ternyata 30% orang Indonesia pernah mengalami batuk berdahak di 3 bulan terakhir, dan dimusim pancaroba seperti ini biasanya kita bakalan dengan mudahnya terkena penyakit batuk. Ketika kita batuk biasanya kita bakalan menjauhi orang-orang yang kita sayangi, karena tidak ingin menularkannya. Terutama anak-anak, huhuhu runtuh rasanya dunia, potek banget kalau Mamiyu lagi batuk, drama pisah ranjangnya itu sulit banget dihindari.

Dr Riana mengatakan, ada hubungannya antara musim pancaroba dengan batuk berdahak, karena saat musim pancaroba, batuk atau ISPA adalah penyakit yang umumnya diderita saat berkunjung ke Dokter. Batuk adalah penyakit yang paling gampang menyerang, dan batuk muncul karena cuaca yang tidak menentu. Batuk dapat disebabkan karena faktor eksternal maupun internal. Misalnya daya tahan tubuh menurun. Infeksi virus merupakan hal yang paling sering menjadi penyebab utama batuk. Dr Riana berpesan agar kita jangan sampai mengabaikan batuk, jangan di tunda ke Dokter dan berobat, karena jika terlambat penangannya, bisa menular ke orang lain. Batuk berkepanjangan bisa membahayakan, terlebih jika dahak sampai berubah warna.

Batuk dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu batuk kering dan batuk berdahak. Batuk kering terjadi ketika  tenggorokan terasa gatal dan tidak ada dahak. Sedangkan batuk berdahak terjadi untuk mengeluarkan dahak dari dada, untuk membantu membersihkan saluran nafas.

BATUK KERING atau Batuk Tidak Produktif

Tenggorokan akan terasa gatal, kering dan nyeri. Dapat disebabkan karena iritasi pada tenggorokan. Batuk kering biasanya terjadi karena polusi udara, debu, perubahan suhu dan sebagainya.

Mega Valentia, Brand Manager Bisolvon memberikan tips dalam memilih obat batuk yang aman :

✔️ Pilih yang sudah teregistrasi

✔️ Sudah terdaftar di BPOM

✔️ Teruji efektifitasnya

✔️ Direkomendasikan oleh Dokter

BATUK BERDAHAK atau Batuk Produktif

Adalah Batuk yang menghasilkan dahak atau lendir. Lendir dapat berbentuk encer atau dapat dikeluarkan dengan ludah. Batuk berdahak paling sering disebabkan oleh infeksi dari bakteri, virus, atau jamur yang menyerang saluran pernapasan. Infeksi membuat produksi lendir.

Lendir pada batuk berdahak harus diencerkan agar mudah dikeluarkan. Obat yang digunakan adalah pengencer dahak. Dengan meningkatkan aliran udara ekspirasi saat batuk, atau mengurangi kekentalan dahak yang sangat lengket dan melekat kuat di dinding saluran napas.

Untuk menghilangkan lendir yang berlebihan, tubuh akan merangsang batuk yang disertai lendir. Beberapa penyebab batuk berdahak yang mungkin terjadi salah satunya adalah : Pilek dan flu, Bronchitis. Pneumonia, Merokok, dan PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronik) Lendir yang dihasilkan dapat berwarna putih, hijau atau kekuningan disertai gajala napas yang pendek.

Baca juga : Penyakit Pneumonia Pada Anak

TENTANG BISOLVON

Bisolvon hadir sejak 45 tahun yang lalu untuk melawan batuk berdahak dan sudah terdaftar di BPOM. Kandungannya juga sudah teruji klinis dan para Dokter juga merekomendasikannya. Bisolvon adalah obat yang berfungsi untuk meredakan batuk yang disertai dahak yang mengandung Bromhexine HCL, obat mukolitik dengan kandungan kimia yang rendah untuk mengencerkan atau menipiskan dahak disaluran pernafasan.

Bisolvon Extra

Mengandung 2 komposisi, yaitu Bromhexine yang berfungsi mengurangi dan mengencerkan dahak yang ada disaluran pernafasan dan Guafanesin memiliki efek melegakan pada tenggorokan. Tersedia dalam kemasan 60ml dan 125ml.

Bisolvon Kids

Tersedia dalam rasa strawberry, sehingga anak-anak menyukainya dan tidak takut untuk minum obat. Cocok untuk anak-anak sejak usia 2 tahun. Tersedia dalam kemasan 60ml.

Bisolvon Solution

Bebas gula, sehingga pasien diabetes aman menggunakannya. Gak hanya itu, anak-anak juga dapat mengkonsumsinya. Tersedia dalam kemasan 50ml.

Bisolvon Tablet

Tersedia dalam kemasan praktis untuk dibawa berpergian agar perawatan gangguan pernafasan akibat batuk karena lendir kental berlebihan dapat terjadi dimanapun. Tersedia dalam kemasan 4’s dan 10’s.

Bisolvon dapat dibeli di Apotek terdekat, Guardian, Watson dan Minimarket. Bisolvon ini aman dikonsumsi sebelum dan sesudah makan ya.

Jangan lupa dibaca lagi ya intruksi pemakaian dari Bisolvon, agar dosis sesuai dengan anjuran Dokter. Bisolvon disimpan pada suhu ruang, jauhkan dari cahaya matahari langsung dan tempat yang lembab, sehingga fungsi dan manfaat obat selalu terjaga.

Bisolvon dapat dikonsumsi mulai dari usia 2 tahun hingga dewasa. 10ml untuk dewasa dan 5ml untuk anak-anak. Dosis 3x sehari atau per 8 jam. Jika kita mematuhi dosis minumnya, maka ukuran 60ml akan habis dalam dua hari, sedangkan untuk kemasan 120ml akan habis dalam 3-4hari. Jika mengikuti petunjuk, biasanya batuk dapat segera sembuh dalam 2-3hari. Bisolvon dapat membantu meredakan batuk yang disertai dahak.

Tips dari Dr Riana agar kita selalu menjaga kebugaran disaat musim Pancaroba :

✔️ Mempersiapkan diri untuk menghadapi cuaca yang berubah dengan memakai paying atau jaket agar selalu terlindung dari hujan.

✔️ Menjaga tubuh agar selalu sehat dengan berolahraga, minum air putih 2 liter sehari dan perbanyak makan sayur dan buah.

✔️ Memakai masker sebagai pelindung jika keluar rumah

Yang paling penting adalah selalu menjaga kebersihan lingkungan disekitar kita agar kuman dan penyakit tidak dapat berkembang. Dan Jika sudah terkena batuk, terlebih batuk berdahak, jangan tunda lagi untuk mengobatinya. Karena kalau sudah terkena batuk dapat menjauhkan kita dari orang terdekat yang kita sayangi agar tidak tertular. Jangan lupa, diperhatikan kembali batuknya berdahak apa enggak. Karena jenis batuk itu kan berbeda ya. Kalau minum obat yang salah, nanti reflek batuk jadi hilang, khususnya buat batuk berdahak. Jika dahak tidak di encerkan dan keluar, nantinya dahak akan menumpuk, dan sudah pasti itu berbahaya.

Jangan lupa jaga kesehatan ya karena sehat itu lebih MAHAL dari segalanya.