Parasetamol Sebagai Pertolongan Pertama Ketika Anak Demam

Salah satu obat penurun panas atau antipiretik yang WAJIB ada dirumah yaitu parasetamol atau asetaminofen. Gak hanya untuk anak, dewasa juga bisa menggunakannya. Tapi disini Mamiyu mau bahas tentang parasetamol buat anaknya aja ya..

Nah, Parasetamol dan Termometer ini juga jangan sampai ketinggalan ya ketika kita hendak mudik nanti. Biar kita gak bingung dan panik ketika didalam perjalanan anak mendadak demam. Bisa dibilang parasetamol ini sebagai pertolongan pertama ketika anak demam.

Adakah disini yang anaknya gak pernah mengalami demam? agak mustahil kayaknya ya.. anak lagi tumbuh gigi aja suka demam kan ya. Tapi apakah semua orangtua tahu cara pakainya?  Mengingat parasetamol ini merupakan obat yang bisa dijual bebas dan kita dapat membelinya tanpa membutuhkan resep Dokter. kayaknya cukup ya dengan membaca petunjuk penggunaan yang tertera di kemasan karton atau botol kaca/plastik! iya gak sih?

Mungkin bagi sebagian Orangtua yang dapat dengan mudah menuju akses RS atau DSA sih sebenernya gak masalah ya, tinggal terima beres aja semuanya. dapat resep dari Dokter, pas tebus obat, Apotekernya langsung kasih tau berapa dosis parasetamolnya sekali minum.

Tapi kalau kayak Mamiyu nih, yang sering terkendala waktu macam orang super sibuk! sering bingung mau ke RS sama siapa, apa lagi kalau bukan hari libur.. dirumah cuma Mamiyu beserta tiga anak balita. jadinya ya kalau demam ringan tanpa menimbulkan kecurigaan penyakit aneh-aneh yang lainnya, Mamiyu lebih baik tetap dirumah aja, gak terburu-buru langsung pergi ke RS.

Biasanya, didalam kemasan parasetamol suka ada selembar kertas gitu kan? kurang lebih berisi petunjuk singkat pemakaiannya.

Di bawah 2 tahun : gunakan parasetamol drops

2-6 tahun : gunakan parasetamol syrup

Di atas 6 tahun : gunakan parasetamol forte

Nah, ini Mamiyu dapet rumus cara menghitung dosis parasetamol dari Dokter Apin ya. Makasii ya Dokter Anak andalanque! ❤️ Menurut Dokter Apin, Ada tiga hal yang harus dipahami semua orangtua sebelum menggunakan parasetamol.

1. Kemasan obat mencantumkan sediaan parasetamol cair dalam bentuk mililiter (ml), bukan miligram (mg)! Padahal dosis obat ditentukan berdasarkan miligram per kilogram berat badan anak, bukan mililiter per kilogram BB. Berapa dosis parasetamol? Ya, 10-15 mg/kg BB.

2. Kemasan obat memberikan aturan pakai berdasarkan usia, bukan berat badan (BB)! Apabila anda punya beberapa merek dagang parasetamol, baca baik-baik semua cara pakainya. Adakan yang memberikan informasi berdasarkan BB? Hmm, sepanjang pengamatan Saya : Tidak ada. Yang ada adalah : (contoh) usia < 1 tahun sekian ml, lalu 1-3 tahun sekian ml, dan > 3 tahun sekian ml. Mungkinkan seorang anak yang berusia 1 tahun ada yang BB-nya 6kg dan ada yang 10kg, bahkan 15kg? Apakah bisa disamakan dosisnya dalam ml?

3. Petunjuk yang saya jelaskan diatas "mematok" sediaan drops adalah untuk usia sekian, sirup sekian, dan forte sekian. Bolehkah kita sebagai orang dewasa minum parasetamol sirup, bahkan drops? atau bayi berusia 4 bulan minum parasetamol sirup? bisa saja! asal sesuai dengan takarannya.

Singkatnya, dosis parasetamol disesuaikan dengan berat badan anak! bukan berdasarkan umur.. cek gambar dibawah buat rumusnya ya..

ini Mamiyu kasih contoh hitungan untuk anak 10 bulan dengan Berat Badan 8kg dan menggunakan parasetamol drops (duh mungil banget yah dia) *skip

dan yang ini contoh hitungan buat anak 4 tahun 5 bulan dengan BB 26kg yang menggunakan parasetamol sirup..

TAPI perlu diingat ya, demam itu harus di observasi juga pencetus utamanya apa. sekiranya demam gak juga reda setelah dikasih parasetamol selama 2-3hari, lebih baik langsung ke RS atau DSA ya.. soalnya rata-rata anak kecil itu kalau sakit pasti dikasih alarm demam terlebih dahulu.. yang penting kita sebagai Ibu jangan langsung panik! keep calm and perbanyak stok sabar.. biasanya kalau anak sakit rewelnya kebangetan.. belum lagi drama yang lainnya.. SEMANGAT yaa!